Selamat Datang di Blog Stefanus Sule Tandi - Blog "PENDIDIKAN DAN GERAKAN PRAMUKA" - Salam Damai

Sabtu, 15 November 2014

Isyarat Morse


Salam Pramuka!

Di dalam Kepramukaan sering digunakan isyarat, salah satunya adalah isyarat morse. Isyarat Morse adalah isyarat yang menggunakan kombinasi titik dan garis. Isyarat ini ditemukan oleh Finley Breese Morse (FB Morse: 1791-1872). Alat yang diciptakannya adalah telegraph pada tahun 1835 yang dibuatnya dari bahan sederhana seperti canvas tua, baterei buatan sendiri, dan jam tua untuk menggerakkan kertas dimana garis dan titik akan direkam. 

Morse mengajukan hak paten untuk telegraphnya pada tahun 1837 dengan bantuan teman-temannya, dan pada tahun 1851 barulah huruf morse diterima dan digunakan diseluruh dunia.

Ada beberapa cara mengirimkan berita dengan menggunakan kode morse seperti dengan bunyi genderang, asap, terompet, cahaya, api, lambaian tangan, peluit dan bendera. Bendera morse dibuat dari warna yang sesuai dengan latar belakang tempat mengirim berita agar bendera dapat dilihat dari jauh dengan jelas seperti warna hitam dan putih. Titik dikirimkan dengan memutar bendera membuat angka delapan di bagian atas kepala dan garis dengan memutar bendera membentuk angka delapan di sekitar pinggang bawah. Untuk peluit menggunakan bunyi pendek sebagai titik dan bunyi panjang sebagai garis. Boleh dikatakan bahwa dalam mengirimkan berita menggunakan kode morse ini selalu berdasarkan pada titik dan garis, caranya tergantung pada alat yang digunakan berdasarkan kesepakatan bersama agar tidak menimbulkan kesalahan dalam mengirim atau menerima berita.

Berikut adalah simbol morse untuk setiap abjad:




Demikian sekilas tentang isyarat morse, semoga berguna.
"Salam Damai".


Tidak ada komentar:

Posting Komentar